MAKALAH
MINYAK ATSIRI CENGKEH
Di
susun oleh kelompok :
Akbar
F
Dita
P
Ferisa
L
Saras
P
Wahyu
H
SMK NEGERI 1 (STM PEMBANGUNAN)
TEMANGGUNG
TAHUN AJARAN 2013/2014
CENGKEH
Cengkeh (Syzygium aromaticum, syn. Eugenia aromaticum), dalam
bahasa Inggris disebut cloves, merupakan tanaman
beraroma dari keluarga pohon Myrtaceae. Cengkeh adalah tanaman asli Indonesia yang banyak
digunakan sebagai bumbu masakan pedas di negara-negara Eropa, dan sebagai bahan
utama rokok kretek khas Indonesia. Cengkeh ditanam terutama di Indonesia
(Kepulauan Banda) dan Madagaskar. Selain
itu juga dibudidayakan di beberapa negara tropis yang lain seperti di Zanzibar, India, dan Sri Lanka.
Pohon cengkeh merupakan tanaman tahunan yang dapat tumbuh setinggi
10-20 meter, mempunyai daun berbentuk lonjong yang berbunga pada
pucuk-pucuknya. Tangkai buah pada awalnya berwarna hijau, dan berwarna merah
jika bunga sudah mekar. Cengkeh akan dipanen jika sudah mencapai panjang 1,5-2
cm.
Tanaman ini juga dapat digunakan sebagai bumbu, baik dalam bentuknya yang utuh atau sebagai bubuk. Bumbu ini digunakan di Eropa dan Asia. Terutama di Indonesia, cengkeh digunakan sebagai bahan rokok kretek.Kegunaan lain cengkeh adalah sebagai bahan dupa di Republik Rakyat Cina dan Jepang. Cengkeh juga dapat dipakai untuk bahan dasar pembuatan minyak cengkeh, yang memiliki berbagai khasiat baik di bidang kesehatan, pangan, kosmetika maupun pertanian.
Tanaman ini juga dapat digunakan sebagai bumbu, baik dalam bentuknya yang utuh atau sebagai bubuk. Bumbu ini digunakan di Eropa dan Asia. Terutama di Indonesia, cengkeh digunakan sebagai bahan rokok kretek.Kegunaan lain cengkeh adalah sebagai bahan dupa di Republik Rakyat Cina dan Jepang. Cengkeh juga dapat dipakai untuk bahan dasar pembuatan minyak cengkeh, yang memiliki berbagai khasiat baik di bidang kesehatan, pangan, kosmetika maupun pertanian.
MINYAK CENGKEH
Pengertian
Minyak cengkeh adalah minyak yang berasal dari tanaman
cengkeh. Minyak ini merupakan
salah satu minyak atsiri yg cukup banyak dihasilkan di Indonesia. Minyak
atsirinya didapat dari bunga, tangkai atau gagang bunga dan daun.
Ciri-ciri fisik
1. Bening atau kekuning-kuningan
2. Mempunyai rasa yang pedas, keras
3. Beraroma cengkeh
4. Warnanya akan berubah menjadi coklat
atau berwarna ungu jika terjadi kontak dengan besi atau akibat penyimpanan.
Kandungan
Kandungan
terbesar dari minyak ini adalah Eugenol (1-allil 3-metoksi-4-hidroksi benzena /
1-(3-metoksi-4-hidroksi)-1 propena), yaitu sekitar 72-90%. Eugenol ini adalah
salah satu senyawa aromatik yang banyak dimanfaatkan untuk pembuatan eugenil
metil eter dan eugenil asetat (salah satu bahan parfum). Senyawa ini sedikit
larut dalam air tapi larut dalam pelarut organik seperti heksana.
Selain
eugenol, ada pula senyawa-senyawa minor seperti asetil eugenol,
beta-caryophyllene, vanilin, tanin, asam galotanat, metil salisilat (suatu zat
penghilang nyeri), asam krategolat, beragam senyawa flavonoid (Eugenin,
kaemferol, rhamnetin, dan eugenitin), berbagai senyawa triterpenoid (asam
oleanolat, stigmasterol, dan kampesterol), serta mengandung senyawa
seskuiterpen
Kadar kandungan
Pada bagian bunga, kandungan
minyak atsirinya adalah sebesar 21,3% dan kandungan Eugenolnya adalah 89-95%.
Pada bagian tangkai.gagang bunga,
kandungan minyak atsirinya hanya sebesar 6% namun eugenolnya bisa mencapai
89-95%.
Untuk bagian daun, minyak
atsirinya terbatas, hanya sebesar 2-3% dan kadar Eugenol mencapai 80-85%.
Manfaat
1. Minyak cengkeh bermanfaat untuk
memperbaiki kondisi pernapasan. bagi orang yang menderita pilek, hidung
tersumbat, infeksi virus, asma, TBC atau bronchitis bisa menggunakan minyak
cengkeh. Minumlah campuran 10-15 tetes minyak cengkeh dalam segelas air matang.
Ini juga efektif untuk mengatasi gejala sakit tenggorokan.
2. Minyak cengkeh bisa mengobati
sakit gigi. Zat eugenol yang terkandung dalam minyak cengkeh bisa menjadi
pembunuh rasa sakit sekaligus bakteri dan jamur secara alami. Teteskan minyak
cengkeh dan minyak zaitun ke bola kapas, lalu tempelkan pada gigi yang berlubang
atau sakit. Teknik ini juga bisa mengurangi peradangan.
3. Minyak cengkeh untuk mengurangi
nyeri otot dan sendi. Di dalam minyak cengkeh terdapat kalsium, minyak omega 3
dan zat besi yang semuanya dapat berkontribusi dalam menguatkan sendi dan
tulang di tubuh.
4. Minyak cengkeh untuk merawat
kondisi kulit. Minyak cengkeh bisa digunakan secara alami untuk menyembuhkan
kulit, mengobati bekas gigitan serangga dan mengurangi kemungkinan infeksi.
5. Minyak cengkeh sebagai antibiotik, anti-virus, anti-jamur dan
memiliki khasiat sebagai antiseptic
karena kandungan eugenol nya.
6. Minyak cengkeh sebagai pestisida alami
ramah lingkungan yang efektif karena kandunganya merupakan musuh bagi hama
tanaman.
7. Minyak cengkeh sebagai bahan pembuatan
dupa di Tiongkok dan bahan pembuatan minyak aromaterapi karena baunya yang
harum dan tajam.
Standar
mutu minyak cengkeh
SNI : 06-4267-1996 Minyak Cengkeh (Clove
Oil)
Parameter Mutu Minyak Cengkeh
|
Karakteristik
|
Warna
|
Tak berwarna/ kuning muda
|
Berat Jenis ( 25°C)
|
1,030 – 1,060 g/ml
|
Indek Bias
|
1,527-1,535
|
Putaran Optik
|
0°-1°35’
|
Kelarutan dalam Etanol
|
1 : 2
|
Eugenol Total (b/b)
|
80-95 %
|
Proses pembuatan minyak cengkeh
Salah satu cara untuk mendapatkan minyak atsiri adalah
dengan cara ekstraksi. Ektraksi dengan pelarut adalah
salah satu metode yang umum digunakan untuk ekstraksi minyak atsiri cengkeh
(khususnya bunga cengkeh). Selain itu digunakan juga penyulingan uap air.
Ekstraksi dengan Pelarut
Pelarut yang digunakan dalam proses ekstraksi ada dua jenis, yaitu n-heksana
dan benzena. Bunga cengkeh diekstraksi menggunakan soxhlet dengan 100 mL pelarut pada
suhu didihnya selama 15 siklus (+ 80 menit).
Penyulingan
Penyulingan didasarkan pada pembuatan uap dengan
mendidihkan campuran zat cair yang akan dipisahkan dan mengembunkan
(kondensasi) kembali menjadi cair dan kemudian ditampung dalam suatu bejana
penerima. Melalui proses distilasi
kukus inilah minyak atsiri yang terkandung daun cengkeh dapat diambil
DAFTAR PUSTAKA
·
https://www.google.com/search?q=proses+pembuatan+minyak+atsiri+cengkeh+beserta+gambarnya&clien
Tidak ada komentar:
Posting Komentar