marquee

WELCOME TO MY BLOG, FRIENDS!

Laman

Senin, 23 Maret 2015

Pedomorfosis Axolotl


Axolotl


Apa kalian familiar dengan nama makhluk hidup yang satu ini?

Axolotl! Ya –hewan langka sejenis salamander ini memiliki tampang yang cukup unik untuk ukuran seekor amfibi.  Sekilas mirip ikan, atau pokemon, atau makhluk dari dunia fantasi klasik. Selain wajahnya yang ramah dan eksotis, Axolotl juga punya jumbai-jumbai merah cantik di sisi kepalanya.

Jumbai-jumbai apa sih itu?

Hewan asli danau dangkal Meksiko ini ternyata memiliki cara hidup yang unik. Jumbai-jumbai merah di sisi kepalanya adalah insang, ini merupakan ciri yuwana (juvenile) yang masih dipertahankan dalam fase dewasa.

Coba lihat katak. Dalam perjalanan Metamorfosisnya, dia menetas menjadi berudu yang bernafas menggunakan insang. Setelah tumbuh dewasa, insang pada berudu akan hilang dan berganti dengan paru-paru. Katak yang telah dewasa sudah benar-benar tidak punya insang.

Axolotl sangat berbeda. Dalam fase Juvenile-nya, dia memiliki insang, dan dalam fase dewasanya, insang tersebut masih bertahan –dalam bentuk jumbai-jumbai merah yang menggemaskan. Peristiwal ini dinamakan Pedomorfosis (fenomena evolusi dimana ciri Juvenile masih dipertahankan dalam fase dewasa).
 
Jumbai-jumbai merahnya unik. Source www.northstandchat.com


Warnanya yang merah disebabkan karena di ujung-ujung filamen insang Axolotl terdapat pembuluh-pembuluh darah. Letaknya sangat dekat dengan permukaan filamen, memudahkan hewan ini mendifusikan neto gas Oksigen dan karbondioksida bolak-balik. Filamen yang pendek-pendek membuat pertukaran gas terjadi dengan cepat. Lalu, pemompaan jantung Axolotl mendorong darah kaya oksigen dari insang menuju seluruh tubuh
.
Subhanallah, Maha Suci Allah yang telah menciptakan eksistensi se-luar biasa ini...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar