Gurun Pasir

Gurun Pasir

Gurun dan vegetasi khasnya. SOurce www.huffingtonpost.com

Distribusi Gurun pasir ada di pita keliling bumi, dekat dengan 30⁰ LU (Lintang Utara) dan LS (Lintang Selatan), atau jauh di dalam benua, seperti Gurun Gobi di Asia Tengah.

Curah hujan di wilayah gurun sangat bervariasi, akan tetapi umumnya rendah, kurang dari 30 cm per tahun. Suhu juga sangat bervariasi di wilayah gurun, namun perbedaan antara suhu terendah dan suhu tertinggi sangat ekstrim

Di beberapa wilayah gurun, suhu maksimum bisa mencapai di atas 50 celcius, sementara suhu terendahnya di malam hari dapat mencapai -30 celcius.

Gurun juga sangat didominasi daerah gundul (tanpa tanaman). Proporsi daerah gundul pada bioma ini melebihi bioma yang lain di muka bumi. Ada segelintir tanaman yang bertahan di bioma ini, seperti kaktus dan semak pendek yang berakar dalam. Mereka beradaptasi dengan baik teradap suhu tinggi dan desikasi (pengurangan air).

Umumnya tumbuhan gurun memiliki daun yang sangat kecil (menyerupai duri) yang berguna mengurangi penguapan, serta memiliki batang yang termodifikasi untuk menyimpan air. Selain itu, sering juga dijumpai tumbuhan gurun memiliki pertahanan fisik-kimiawi seperti duri dan racun.

Kaktus dan semak duri. SOurce www.treesflowers.com

Sementara hewan-hewan yang menghuni gurun antara lain kalajengking, kadal, ular pasir, bahkan katak yang telah beradaptasi. Selain itu juga terdapat mamalia-mamalia seperti rubah fenec, kucing pasir, meerkats (ikon gurun kalahari), kelinci telinga lebar (Jackrabit/Lepus alleni) dan serigala arab.

Rubah fenec yang imut. SOurce animals-pics.com

Kadal setan di Gurun Australia. Source www.outback-australia-travel-secrets.com

 

Kalajengking pasir di gurun gobi. Source stanleyyelnats.wikispaces.com

Jerboa gurun. Source abrielmccann.wikispaces.com

Rattlesnake pasir. Source : appsmediatama.net

Jackrabbit/Lepus Alleni

Semua hewan tersebut memiliki daya hidup yang luar biasa di tengah lingkungan ekstrim. Kebanyakan dari mereka adalah nokturnal yang beraktivitas di waktu malam untuk menghindari terik matahari. Hewan-hewan seperti meerkats dan katak gurun hidup dengan menggali terowongan. Mereka bertahan hidup dengan air yang sangat terbatas dari hasil pemecahan metabolik karbohidrat dalam biji-bijian, air dalam tumbuhan, embun, dan air hujan yang sangat jarang datang.